Pra Forum Mutu Nasional IHQN ke-19
Pelatihan Implementasi Lean Management
Mataram - Lombok, 8 Agustus 2023
Pengantar
Rumah sakit adalah organisasi yang sangat kompleks. Terdapat banyak aktifitas dan sumber daya yang terlibat. Untuk itu, diperlukan suatu tata kelola organisasi yang efektif dan efisien dalam mencapai tujuannya. Institute of Medicine (IOM) menyarankan berbagai rumah sakit untuk mengadobsi berbagai pendekatan dari industri manufaktur seperti Lean Management (LM).
Lean adalah metodologi perbaikan proses untuk memberikan produk dan layanan yang lebih baik, lebih cepat dan dengan biaya yang lebih rendah. Lean adalah pola pikir, metode untuk melibatkan dokter, perawat, para staf untuk mengelola pekerjaan mereka agar lebih mudah, lebih lancar, lebih cepat dan lebih aman. Lean adalah warna baru dsalam proses pemberdayaan staf agar mereka dapat happy dengan proses dan pendekatan mutu yang dilakukan.
Mengimplementasikan lean bukan hanya untuk kegiatan manjerial, terkini lean bahkan dimanfaatkan untuk berbagai peningkatan proses klinis. Hal ini memberi peluang bahwa lean bisa di implementasikan pada organisasi apapun level bisnis manapun. Termasuk di rumah sakit dan unit-unitnya. Bagi rumah sakit, lean adalah cara untuk meraih profit, memberdayakan staf, mengambil keputusan berdasarkan data, cara kompetitif dan cara mempertemukan mindset efisiensi dari manajemen dengan efektifitas dari klinisi.
Berbagai publikasi menunjukan bahwa mengimplementasikan lean pada akhirnya akan mempercepat proses, meningkatkan pendapatan, mengurangi biaya, dan meningkatkan kepuasan mulai dari pelanggan, staf, manajemen hingga owner RS. Implementasi Lean memberi dampak seperti pada pengurangan waktu, movement, overcrowding dan variasi proses, peningkatan kinerja, mutu, manfaat finansial, aliran proses, kapasitas organisasi, patient safety, kepuasan, manajemen inventori, komunikasi akses, produktifitas, safety staff, dll.
Mengimplementasikan LM dan mendapatkan berbagai manfaatnya, diperlukan pemahaman terhadap konsep dasar seperti fondasi dan prinsip dasar, cara implementasi dan berbagai tools dalam implementasinya. Pemahaman dan ketrampilan ini akan memberi kesempatan tiap rumah sakit untuk mengimplementasikan LM sesuai konteks masing-masing. Sehingga implementasi Lean bukan hanya euforia sesaat (popcorn kaizen), tetapi menjadi budaya yang berkelanjutan.
Pelatihan implementasi LM dalam kegiatan Pre Forum Mutu ini adalah salah satu cara untuk memberikan pemahaman sekaligus gambaran bahkan ketrampilan dalam
mengimplementasikan LM.
Tujuan
Memberikan pemahaman dan gambaran ketrampilan kepada peserta tentang cara mengimplementasikan Lean Management di rumah sakit dan fasilitas kesehatan lainnya.
Keluaran Kegiatan
Keluaran yang diharapkan dari pelatihan ini adalah, peserta;
- Dapat memahami konsep Lean Management,
- Memahami dan mampu mengidentifikasi Value, Waste dan efisiensi dalam alur proses,
- Mampu memahami cara membuat peta proses dengan Value Stream Mapping
- Mampu memahami cara mengidentifikasi ide solusi dan cara melaksanakan ide solusi untuk mengatasi waste
- Mampu mengimplementasikan Lean Management dengan berbagai lean tools yang sesuai seperti 5S, Visual management, Kanban, Takt Time, Error Proofing, dll.
- Mampu memahami cara mendokumentasikan proses implementasi dengan pendekatan atau integrasi dengan pendekatan yang ada seperti Kaizen, PDSA atau Continuous Improvement, Balanced Score Card, Akreditasi, dll.
Peserta
Peserta kegiatan pelatihan ini diharapkan berasal dari semua (atau perwakilan) SDM yang ada di RS/Puskesmas/Dinas Kesehatan/institusi pendidikan kesehatan:
- Direktur dan jajaran Manajemen, dan
- Kepala bagian/unit/instalasi
- Staf potensial
- Pendidik
- Peneliti
- Pemegang program dinas Kesehatan
Narasumber
- Dr. dr. Hanevi Djasri, MARS, FISQua
- Dr. Firman, SE, MPH
- dr. H. Nanang Widodo, Sp.B, M.Sc., MPH, FINACS
- dr. Yosefin Moring, MPH
Biaya
Rp. 1.500.000,-
Jadwal Kegiatan
Pelatihan akan diselenggarakan tanggal 8 Agustus 2023, secara luring di Prime Park hotel, Kota Mataram, NTB.
Agenda
Jam | Materi | Fasilitator | |
08.30 – 09.30 | Mutu dan Strategi RS Pasca pandemi COVID-19 | Dr. dr. Hanevi Djasri, MARS, FISQua | |
09.30 – 10.30 |
Konsep Dasar Lean: Fondasi dan Prinsip Dasar |
Dr. Firman, SE, MPH | |
10.30 - 10.40 | Break | ||
10.40 – 11.20 |
Pengalaman Implementasi Lean Pada Proses Operasi Sof Tissue Tumor di Instalasi Bedah Sentral RSUD Patut Patuh Patju Lombok Barat |
dr. H. Nanang Widodo, Sp.B, M.Sc., MPH, FINACS | |
11.20 – 12.00 | Cara Implementasi Lean Management | Dr. Firman, SE, MPH | |
12.00 - 13.00 | ISTIRAHAT | ||
13.00 – 13.40 |
Pengalaman Implementasi Lean Pada Proses pelayanan Obat racik dan Non racik (IFRS) dan Pemeriksaan Kimia klinik dan Non Kimia Klinik (Laboratorium) RS LMC Lotim |
dr. Yosefin Moring, MPH |
|
13.40-14.40 |
Praktek : Identifikasi: Proses, Value, langkah-langkah dalam alur proses dan identifikasi waste dalam proses tersebut |
Dr. Firman, SE, MPH/ dr. H. Nanang Widodo, Sp.B, M.Sc., MPH, FINACS/ dr. Yosefin Moring, MPH | |
14.40-15.40 |
Tools sebagai solusi untuk mengatsi waste dalam Implementasi Lean: 5S, Visual Management, Kanban, Takt Time, Error Proofing, PDSA/Kaizen |
Dr. Firman, SE, MPH | |
15.40 - 16.00 | Sukses, Sustain Lean |
Dr. dr. Hanevi Djasri, MARS, FISQua |