Kerangka Acuan
Penyusunan Kebijakan dan Strategi Nasional untuk Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan: Workshop Identifikasi dan Engagement Stakeholder
Kerjasama antara Kementerian Kesehatan RI dengan
Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan (PKMK) FK UGM dan WHO Indonesia
Jakarta, 23-24 Oktober 2017
Latar Belakang
Mutu dan keamanan pasien sangat penting dalam memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat secara global sehingga berbagai upaya peningkatan mutu terus dilakukan melalui berbagai macam inisiatif. Pelaksanaan Universal Health Coverage (Jaminan Kesehatan Semesta) yang bertujuan untuk secara signifikan mengurangi hambatan akses pelayanan kesehatan di banyak negara juga tidak dapat mencapai targetnya tanpa memastikan mutu layanan yang diberikan. Dengan kata lain, mutu merupakan syarat utama bagi keberhasilan Universal Health Coverage (Jaminan Kesehatan Semesta) dan lebih lanjutnya bertujuan untuk mencapai Sustainable Development Goals.
Indonesia telah mengalami perjalanan panjang dalam pengembangan dan peningkatan mutu. Berbagai upaya peningkatan mutu diselenggarakan oleh berbagai bagian di Kementerian Kesehatan dan melibatkan pemangku kepentingan lainnya. Dengan didirikannya Direktorat Mutu dan Akreditasi Kesehatan pada tahun 2016, ada kebutuhan dan kesempatan emas untuk mendokumentasikan kebijakan dan strategi yang telah dilakukan dan menyusun NQPS sebagai pedoman kedepan dalam upaya peningkatan mutu.
Departement of Service Delivery and Safety (SDS) WHO belum lama ini mengeluarkan draf awal Pedoman Pengembangan Kebijakan dan Strategi Mutu Nasional (National Quality Policy and Strategi) untuk pelayanan kesehatan, dan telah mulai bekerja sama dengan berbagai negara untuk menyusun NQPS dimasing-masing negara.
Tujuan
Workshop ini bertujuan untuk:
- Melakukan identifikasi stakeholders yang relevan dalam penyusunan NQPS
- Menilai peran dan pengaruh masing-masing stakeholders dalam penyusunan NQPS
- Menetapkan bentuk pendekatan untuk engagement masing-masing stakeholders dalam dalam penyusunan NQPS
Peserta
Akan terdiri dari perwakilan dari:
- Kementerian Kesehatan RI (Direktorat Mutu dan Akreditasi, Direktorat Yankes Rujukan, Direktorat Yankes Dasar, Direktorat P2MPL, Balitbangkes, BPPSDM)
- Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta
- Organisasi professional (IDI, PDGI, PPNI, IBI, Permapkin, PDMMI)
- Asosiasi Rumah sakit dan layanan kesehatan (PERSI, ARSADA, ARSSI, ARVI)
- Lembaga Akreditasi Fasyankes (KARS dan Komisi Akreditasi FKTP)
- BPJS (Kantor Pusat, Kantor Regional, Kantor Cabang)
- NGO kesehatan (Yayasan Orangtua Peduli, Komunitas Peduli Skizofrenia)
Fasilitator
- Prof. dr. Adi Utarini MSc, MPH, PhD
- dr. Hanevi Djasri MARS
- dr. Novika Handayani
- Oom Komariah, MPH
Metode
Tim Fasilitator akan memaparkan tentang proses penyusunan NQPS sesuai yang disarankan oleh WHO (gambar 1). Stakeholders akan diajak berdiskusi mengenai tujuan dan prioritas kesehatan di Indonesia berkaitan dengan mutu pelayanan kesehatan serta definisi mutu di Indonesia yang didapat dari berbagai regulasi yang telah ada.
Selanjutnya, stakeholders akan dibagi dalam kelompok berdasarkan perannya di bidang kesehatan (regulator, provider, asuransi kesehatan, organisasi profesional, NGO) untuk melakukan Focused Group Discussions (FGD). Hasil diskusi diharapakan dapat berupa Stakeholder Mapping dan Engagement Plan dalam pengembangan NQPS.
Tanggal dan Tempat Acara
Hari/tanggal : Senin-Selasa tanggal 23-24 Oktober 2017
Jam : 09:00-16:00
Tempat : Hotel Ibis Slipi, Jakarta
Jadwal Acara
Waktu | Kegiatan | Fasilitator/Narasumber |
Hari I | ||
09:00-09:30 | Pembukaan: Tujuan dan Target Kementerian Kesehatan Dalam Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan | Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI |
09:30-10:00 |
Pengantar: Pedoman WHO dalam Penyusunan NQPS |
|
10:00-10:15 | Diskusi | |
10:15-10:30 | Coffee break | |
10:30-11:15 |
Tahap dan Proses Penyusunan NQPS |
Adi Utarini |
11:15-12:00 |
Hasil Telaah Regulasi tentang Keterkaitan Mutu Pelayanan Kesehatan dengan Tujuan dan Prioritas Kesehatan Nasional |
Hanevi Djasri |
12:00-13:00 | Lunch break | |
13:00-13:45 | Hasil Telaah Regulasi tentang Definisi Mutu Pelayanan Kesehatan di Indonesia | Hanevi Djasri |
13:45-15:30 | Diskusi | |
15:30-16:00 | Proses Pemetaan dan Engagement Stakeholeder dalam penyusunan NQPS | Adi Utarini |
Hari II | ||
09:00-10:00 | FGD Identifikasi Stakeholder dalam penyusunan NQPS | Hanevi Djasri |
10:00-10:15 | Coffee break | |
10:15-11:15 | FGD Peran, Level dan Pendekatan Engagement Stakeholder dalam penyusunan NQPS | Hanevi Djasri |
11:15-12:00 | Dikusi | |
12:00-13:00 | Penutupan dan Lunch break |
FOTO KEGIATAN